Peran Universitas Gunadarma dalam Pelestarian Nilai-Nilai Budaya

On Kamis, 26 April 2012 0 komentar


MAKALAH  ILMU BUDAYA DASAR
PERAN UNIVERSITAS GUNADARMA DALAM PELESTARIAN NILAI-NILAI BUDAYA







DISUSUN OLEH :


NAMA            : GHINA MEI ALODIA
NPM               : 13111045
KELAS           : 1 KA33




UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
JURUSAN S1 - SISTEM INFORMASI










Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah

Peran UNIVERSITAS GUNADARMA DALAM PELESTARIAN
NILAI-NILAI Budaya

 


Kelas  :  1-KA33

Tanggal Penyerahan Makalah : 27 April 2012
Tanggal Upload Makalah  :  28 April 2012



 

P E R N Y A T A A N


Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.



P e n y u s u n



N P M
Nama Lengkap
Tanda Tangan
13111045
Ghina Mei Alodia








Program Sarjana Sistem Informasi


UNIVERSITAS GUNADARMA

 i






KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT , karena atas berkat Rahmat-Nya makalah  ini dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan.
Makalah ini saya buat dalam rangka memenuhi tugas individu Mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar di Universitas Gunadarma.
Makalah ini dapat saya selesaikan  berkat bantuan semua pihak. Oleh karena itu, sudah pada tempatnya  apabila saya berterima kasih kepada :
1.      Bpk Muhammad Burhan Amien, selaku dosen Mata Kuliah Ilmu Budaya Dasar, yang telah memberikan bimbingan kepada saya.
2.      Rekan-rekan saya di kelas 1KA33 yang bersedia memberikan saran dan bantuan..
3.      Orang tua saya serta orang – orang terdekat yang telah memberikan dorongan semangat, do’a dan materi untuk saya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari bahwa makalah  ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala saran dan kritik yang bersifat membangun akan saya terima dengan lapang dada untuk kesempurnaan makalah saya ini di kemudian hari.
            Mudah-mudahan kepada semua pihak yang telah membantu saya mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT. Amin  

                                                                                                     Bekasi, 26 April 2012

                                                                                                                            Penyusun



ii




DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .i
Kata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii
Daftar Isi . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .iii
BAB I PENDAHULUAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .1
1.      Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .1
2.      Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .2
3.      Sasaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .2
BAB II PERMASALAHAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  3
1.      Kekuatan (Strength) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
2.      Kelemahan (Weakness) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  4
3.      Peluang (Opportunity) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  4
4.      Hambatan (Threats) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  5
  BAB 3 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  . . . .  .7
1.      Kesimpulan  . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .7
2.      Rekomendasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  . . . . .   . . . . . . . . . 7

       REFERENSI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .  iv








iii





BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Suatu bangsa terdiri dari berbagai macam budaya. Setiap negara memiliki budaya-budaya daerah (Lokal), baik Amerika (Suku Apache, Indian, dsb), Jepang (Samurai, Kimono, Sakura, dsb.), Australia (Aborigin), tidak terkecuali dengan Indonesia.
Indonesia adalah negara yang kaya akan kebudayaan, dengan keragaman kebudayaan di setiap daerah dan wilayah yang dimilik bangsa Indonesia. Adalah suatu kebanggaan bagi bangsa Indonesia yang dengan keberagaman kebudayaan itu masyarakatnya tetap bersatu tanpa memandang perbedaan antar budaya yakni bersatu sebagai bangsa Indonesia. Hal ini disebabkan karena Indonesia terdiri dari banyak pulau-pulau kecil. Kebudayaan Daerah sudah menjadi seperti Identitas adanya negara Indonesia sehingga banyak negara yang mengenal negara Indonesia sebagai negara yang kaya akan budayanya yang unik dan memiliki ciri khas tersendiri.

Kebudayaan merupakan salah satu tonggak tolak ukur kemajuan suatu bangsa, di mana dengan terkenalnya budaya bangsa di dunia maka akan menaikan sendiri pamor derajat atau kemajuan suatu bangsa itu sendiri , karena dengan memperkenalkan budaya bangsa ke dunia dapat memperoleh pandangan dari warga asing sehingga akan banyak yang akan berkunjung ke Indonesia untuk mempelajari kebudayaan bangsa Indonesia maupun untuk berwisata budaya sehingga akan menghasilkan pandangan yang positif terhadap kebudayaan bangsa indonesia.
Oleh karena itu, mahasiswa memiliki kedudukan dan peranan penting dalam pelestarian seni dan budaya daerah, karena mahasiswa adalah anak bangsa yang menjadi penerus kelangsungan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di Indonesia.
Sebagai generasi muda yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa, kita harus sadar akan kelangsungan budaya negara Indonesia dan harus bisa mempertahankannnya.
B.     Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah :
1.      Dalam rangka melaksanakan tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar;
2.      Membantu agar mahasiswa memahami perannya supaya dapat ikut serta dalam mempertahankan nilai-nilai budaya.
3.      Supaya mahasiswa dapat mengaplikasikan upaya pelestarian nilai-nilai kebudayaan dalam kehidupan sehari-hari, baik di kampus, di rumah, atau di lingkungan sekitarnya.
4.      Meningkatkan kesadaran bagi masyarakat luas tentang pentingnya nilai-nilai budaya yang ada di Indonesia.

C.     Sasaran
Makalah ini ditujukan bagi semua pembaca, baik secara langsung, maupun di dalam blog mengenai peran budaya dalam memperkokoh ketahanan bangsa. Diharapkan pembaca dapat mengetahui dan memahami nilai-nilai budaya dalam. Ada beberapa point sasaran yang perlu diperhatikan, yaitu :
1.      Memahami dasar kebudayaan sehingga dapat ikut serta dalam melestarikan kebudayaan;
2.      Masyarakat yang berjiwa Pancasila serta memiliki integritas kebudayaan yang tinggi;
3.      Bersikap terbuka dengan lingkungan sekitar serta kebudayaan sekitar;
4.      Membangun integritas di Universitas Gunadarma










BAB II
PERMASALAHAN

Analisis permasalahan Peran Budaya Daerah Dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa dengan memperhatikan dan mempertimbangkan  kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek :
1.      Kekuatan (Strength)
a.      SDM (Sumber Daya Manusia) yang banyak.
Universitas Gunadarma adalah salah satu perguruan tinggi swasta terbail di Indonesia. Maka tak heran jika Universitas Gunadarma juga memiliki banyak mahasiswa/i, di mana mereka berpotensi untuk turut serta dalam pelestarian nilai-nilai budaya. Terlebih lagi mahasiswa/i yang masuk ke dalam Universitas Gunadarma juga berasal dari berbagai daerah sehingga tidak menutup kemungkinan mereka juga membawa adat mereka masing-masing.
b.      Kegiatan ekstrakurikuler.
Universitas Gunadarma juga menyediakan beberapa kegiatan ekstrakurikuler bagi mahasiswa/i supaya mereka bisa menyampaikan aspirasi mereka.
c.       Organisasi perkumpulan.
.Selain kegiatan ekstrakurikuler, terdapat juga organisasi perkumpulan, di mana sejumlah mahasiswa/i dapat bergabung tanpa memikirkan golongan. Sehingga dapat menyatukan kebudayaan mahasiswa/i itu sendiri. Karena semua mahasiswa/i yang ada di Universitas Gunadarma berasal dari daerah yang berbeda-beda sehingga mereka juga mempunyai adat yang berbeda atau budaya yang berbeda.
d.      Kebijakan Akademik yang Baik dan Tepat (Intrakulikuler).
Ikatan antara Mahasiswa/i dengan Dosen nya juga ditunjang dengan kebijakan Akademik yang baik dan tepat, di Universitas Gunadarma selain mangadakan Kurikulum atau Mata Kuliah Umum seperti di kampus-kampus lain, akan tetapi Universitas Gunadarma juga memberikan mata kuliah dasar umum Softskill yang harus ditempuh Mahasiswa/i di mana mata kuliah tersebut mempelajari Ilmu Budaya Dasar dan Ilmu Sosial Dasar yang mengajarkan tentang bagaimana  bersosial di lingkungan masyarakat dan juga tentang kebudayaan bangsa Indonesia. Sehingga tercipta rasa nasionalisme dan tanggung jawab antar sesama dan negara Indonesia.

2.      Kelemahan (Weakness)
a.      Generasi muda kurang memperhatikan budaya dalam negeri sendiri.
Hal ini disebabkan karena beberapa generasi muda jaman sekarang lebih tertarik dengan budaya barat yang menurut mereka lebih keren, trend, atau semacamnya, sehingga mereka jadi kurang peduli terhadap budaya dalam negeri sendiri.
b.      Waktu yang singkat dalam MKDU softskill.
MKDU Softskill memang menganjurkan agar mahasiswa/i bisa memiliki rasa nasionalisme yang tinggi, namun sayangnya waktu yang diperlukan dalam MKDU ini masih terbilang singkat..
c.       Lokasi yang terpisah..
Universitas Gunadarma memiliki beberapa kampus. Sayangnya karena terpisah justru beberapa mahasiswa/i tidak dapat menyalurkan aspirasi/bakatnya. Misal, ada mahasiswa/i yang ingin menyampaikan aspirasi/bakatnya, namun ia mesti pergi ke kampus D untuk menyalurkannya, padahal ia kuliah di kampus J. Hal ini yang bisa membuat para mahasiswa/i menjadi enggan untuk menyampaikan aspirasinya.
d.      Terdapat pihak yang acuh.
.Memang Universitas Gunadarma menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, sayangnya terkadang pihak dari kampus sendiri kurang mendukung. Mereka menganggap kalau kegiatan yang dilakukan mahasiswa tidak penting sehingga tidak perlu didukung.

3.      Peluang (Opportunity)
a.      Kemajuan teknologi.
Universitas Gunadarma terkenal dengan jurusan IPTEK. Oleh karena itu, dengan seiring berkembangnya teknologi serta banyaknya mahasiswa yang bisa menggunakan IPTEK, maka pelestarian nilai-nilai budaya bisa dilakukan dengan memperkenalkannya lewat dunia maya..
b.      Meningkatnya citra Universitas Gunadarma di kalangan masyarakat.
Dengan banyaknya prestasi yang diraih oleh mahasiswa/i Universitas Gunadarma dalam bidang seni budaya juga dapat memperkuat bahwa Universitas gunadarma bukan hanya Unggul dalam Bidang IT saja , tetapi kaya akan nilai-nilai Seni Budayanya.
c.       Terjalinnya hubungan kebersamaan mahasiswa/i antar Fakultas.
Dengan banyaknya kegiatan seni budaya yang digelar oleh Universtas, semakin menjalin kebersamaan antar mahasiswa yang berbeda Fakultas. Sehingga terjalin rasa Persatuan dan Kesatuan dalam satu alamamater Universitas Gunadarma. Selain itu antar fakultas sendiri masing-masing suka mengadakan kegiatan sosial sehingga semakin mempererat hubungan antara mahasiswa yang satu dengan yang lainhya.
d.      Menjalin hubungan dengan Universitas lain.
Misalnya mengadakan kegiatan pertukaran pelajar.

4.      Tantangan/Hambatan (Threats)
a.      Masuknya budaya asing.
Masuknya suatu budaya asing dapat menghilangkan kebudayaan daerah itu sendiri. Selain itu seperti yang diketahui, banyak generasi muda jaman sekarang yang lebih tertarik dengan budaya asing yang masuk ke dalam Indonesia.
b.      Tantangan Sistem Global Perkembangan teknologi dan informasi.
Dalam hal ini, sebagai bangsa yang mempunyai kekayaan budaya yang luar biasa, seharusnya kita juga mempersiapkan diri ‘bersaing’ dalam membina persahabatan antar bangsa, khususnya dalam bidang kebudayaan. Nyatanya Lingkungan seni dan budaya telah banyak mengalami perubahan karena adanya globalisasi. Diharapkan perubahan itu tidak dapat mengubah ciri khas suatu budaya tersebut..
c.       Kurang Pengalokasian Dana yang diberikan Kampus
Hal ini juga berpengaruh penting dalam tercapainya nilai kebudayaan yang ingin diberikan kampus kepada elemen didalamnya yaitu mahasiswa/i. Di mana mahasiswa/i tentunya ingin merasakan kegiatan tersebut berbeda tidsk terlalu formal namun tetap sampai kepada intinya sehingga banyak yang berantusias sehingga peranan kampus dalam pelestarian  nilai kebudayaan bukan sekedar informasi lewat saja tapi bisa diterapkan kepada semuanya.
d.      Kurangnya sarana dan prasarana yang mendukung pelestarian nilai-nilai budaya.
Prasarana dan sarana harus ada guna mendukung pelestarian nilai budaya. Jika untuk menyampaikan suatu budaya dan sarana serta prasarana tersebut ada, maka pelestarian nilai-nilai budaya pun dapat dilakukan.









BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1.      Kesimpulan
a.      Pihak kampus masih kurang bisa mempromosikan kebudayaan dalam negeri sendiri. Terlihat dari pihak kampus yang terkadang masih acuh.
b.      Rasa cinta bangsa terhadap tanah air dapat diwujudkan dengan kesadaran mahasiswa akan pentingnya kebudayaan, serta ikut serta dalam melestarikan nilai-nilai budaya.
c.       Mahasiswa juga harus bisa mensosialisasikan kebudayaan tidak hanya di dalam kampus tetapi di lingkungan luar seperti di sekitar kampus, dan sebagainya.
d.      Baik pihak kampus maupun mahasiswa/i harus bisa mengembangkan dan menjaga niali-nilai budaya secara bersama-sama.

2.      Rekomendasi
1.      Sebaiknya mahasiswa/i turut serta dalam kegiatan ekstrakurikuler.
Karena kegiatan tersebut bisa mempererat hubungan antar mahasiswa yang satu dengan yang lainnya..
2.      Perlunya dukungan dari pihak kampus.
Diharapkan agar pihak kampus mau mendukung kegiatan mahasiswa bukannya bersikap acuh.
3.      Bagi yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, teruslah berusaha meraih prestasi.
Karena dengan meningkatkan prestasi terutama di bidang budaya, maka citra Universitas Gunadarma juga akan baik di kalangan masyarakat..
4.      Sebaiknya mahasiswa/i menyaring budaya asing yang masuk.
Ada baiknya setiap mahasiswa/i mampu menyaring setiap budaya asing yang masuk.








REFERENSI























iv


0 komentar:

Posting Komentar